Script Writing untuk Video Produk yang Meninggalkan Kesan
Menulis skrip untuk video produk tidak hanya soal menyampaikan informasi tentang produk, tapi juga tentang menciptakan pengalaman yang meninggalkan kesan mendalam pada audiens. Video produk yang baik tidak hanya menjelaskan fitur, tetapi juga membangkitkan emosi dan membangun koneksi dengan audiens. Berikut adalah beberapa tips dalam menulis skrip video produk yang efektif dan meninggalkan kesan yang tahan lama.
Mulai dengan Hook yang Menarik
Saat membuat video produk, bagian pertama adalah yang paling penting. Di sinilah kamu punya kesempatan untuk menarik perhatian audiens dalam beberapa detik pertama. Gunakan hook yang menarik—misalnya, pertanyaan yang memancing rasa ingin tahu atau pernyataan yang langsung menantang audiens untuk menyelesaikan masalah mereka.
Tips: Cobalah untuk membuat hook yang singkat dan langsung ke poin utama, seperti “Apakah kamu bosan dengan masalah [masalah yang relevan]? Ini solusi yang kamu cari.”
Fokus pada Manfaat, Bukan Hanya Fitur
Audiens sering kali lebih tertarik pada apa yang bisa dilakukan produk untuk mereka, bukan sekadar fitur teknisnya. Alih-alih hanya menjelaskan detail produk, fokuslah pada bagaimana produk tersebut bisa menyelesaikan masalah audiens atau membuat hidup mereka lebih mudah dan lebih baik. Ciptakan narasi yang menunjukkan manfaat nyata dari produk.
Tips: Jelaskan dalam skrip bagaimana produk akan menguntungkan audiens dan gunakan contoh konkret atau cerita yang relatable agar audiens bisa membayangkan manfaatnya.
Gunakan Bahasa yang Sederhana dan Menarik
Skrip untuk video produk harus mudah dimengerti dan tidak berbelit-belit. Gunakan bahasa yang sederhana, namun tetap menggugah. Hindari penggunaan jargon teknis yang bisa membingungkan audiens yang bukan ahli di bidang tersebut. Pilih kata-kata yang langsung mengena dan membuat audiens merasa terhubung dengan produk.
Tips: Tulis skrip dengan gaya yang santai dan akrab. Misalnya, jika produkmu adalah perangkat rumah tangga, buatlah skrip yang terasa seperti percakapan sehari-hari.
Masukkan Call to Action yang Kuat
Setelah menjelaskan produk dan manfaatnya, jangan lupa untuk menyertakan call to action (CTA) yang jelas. Ajakan bertindak ini penting untuk memandu audiens ke langkah berikutnya, seperti membeli produk, mengunjungi website, atau mengikuti akun media sosial. Pastikan CTA kamu mudah diikuti dan memberikan dorongan emosional.
Tips: Akhiri skrip dengan CTA yang membuat audiens merasa harus segera mengambil tindakan, seperti “Jangan tunggu lagi, kunjungi website kami dan dapatkan diskon eksklusif sekarang juga!”
Buat Skrip yang Mengalir dengan Alur yang Jelas
Skrip video produk yang baik memiliki alur yang mudah diikuti dan tidak membingungkan. Mulai dengan perkenalan yang menarik, kemudian jelaskan masalah yang dihadapi audiens, hadirkan produk sebagai solusi, dan akhiri dengan CTA yang mengajak audiens untuk bertindak. Pastikan setiap bagian memiliki transisi yang mulus dan koheren.
Tips: Pecah skrip menjadi tiga bagian utama: pembukaan (hook), inti (penjelasan manfaat), dan penutupan (CTA). Ini akan memastikan pesanmu tersampaikan dengan jelas dan efektif.
Sertakan Emosi dalam Skrip
Video yang meninggalkan kesan biasanya mengandung elemen emosional yang menghubungkan audiens dengan produk. Cobalah untuk memasukkan elemen cerita dalam skrip yang dapat membuat audiens merasakan sesuatu, seperti kebahagiaan, kenyamanan, atau semangat. Hal ini akan memperkuat kesan yang ditinggalkan setelah menonton video.
Tips: Gunakan narasi atau testimonial yang menunjukkan bagaimana produk tersebut telah membantu orang lain dan bagaimana perasaan mereka setelah menggunakannya.
Credit Thumbnail Pexels/Suzy Hazelwood